Jelang balapan Formula E seri Jakarta, sejumlah rangkaian acara turut digelar, salah satunya Jakarta E-Prix Esports Championship.
Kejuaraan yang telah memasuki tahun kedua ini menyuguhkan sensasi balapan Formula E di Sirkuit Ancol(Jakarta International E-Prix Circuit) secara virtual.
Termasuk sensasi balapan virtual di sejumlah kawasan seperti Senayan, Medan Merdeka, serta SCBD.
Erick Derian selaku CEO Racelab Sim mengatakan Jakarta E-Prix Esports Championship digelar untuk menyemarakkan ajang Formula E. Sekaligus mengenalkan Sim Racing yang menurutnya masih asing di Indonesia.
“Ini adalah rangkaian acara untuk menyambut Formula E yang akan diadakan pada 3-4 Juni,” kata Erick dalam konferensi pers di Mall Artha Gading.
Baca juga: Melihat Kesiapan Sirkuit Jelang Formula E Jakarta 2023 |
“Tujuannya adalah untuk mengajak sebanyak mungkin sim racer di Indonesia dan memperkenalkan Sim Racing yang mungkin masih agak asing kepada orang awam,” tambahnya.
Jakarta E-Prix Esports Championship yang digelar secara offline ini diikuti oleh 40 pebalap yang telah disaring di babak Pre-Qualifying.
Kejuaraan yang melalui lima ronde tersebut memperebutkan total hadiah sebesar Rp100 juta. Saat ini sedang berlangsung ronde 3 yang digelar secara offline di Mall Artha Gading pada 19-21 Mei dengan venue sirkuit AGI Jakarta International E-Prix Virtual Circuit.
Lalu, untuk ronde 4 kembali dimainkan secara online pada Rabu (24/5/2023) di Sirkuit Virtual SCBD. Terakhir, untuk ronde 5 digelar secara offline sebagai penutup seri Sim Racing yang nantinya dimainkan di Lot 8 SCBD, Jakarta pada 27-28 Mei di AGI Jakarta International E-Prix Virtual Ci…
Read moreGregoria Mariska Tunjung senang dengan pencapaian Pitha Haningtyas Mentari yang lolos Olimpiade 2024. Mimpi itu akhirnya diwujudkan bersama-sama di tahun ini.
Jorji, panggilan karib Gregoria Mariska Tunjung, sedianya sama-sama merupakan jebolan juara dunia junior pada 2017. Setelah itu, keduanya mengarungi karier bulutangkis bersama di level senior.
Keduanya pun sama-sama punya mimpi bisa main di Olimpiade tahun ini. Ikrar itu pernah mereka ucapkan saat berfoto bersama dengan latar berlakang ring olympic di Notre Dame, Prancis, dan akhirnya terwujud.
Baca juga: Rinov/Pitha Masih Ikut Empat Turnamen Sebelum Olimpiade |
Bedanya, bagi Gregoria ini merupakan Olimpiade keduanya. Sebelumnya, juara Japan Masters 2023 itu pernah tampil di Olympic Tokyo 2020. Sementara Pitha baru kali pertama menembus multievent paling bergengsi sejagat raya tersebut bersama Rinov Rivaldy.
“Saat saya di BAC (Badminton Asia Championship) saat Kak Glo (Gloria Emmanuelle Widjaja) dan Dejan (Ferdinansyah) kalah, ada pengumuman Rinov/Tari (Phita Haningtyas Mentari) qualified, saya ucapkan sih. Tapi waktu itu, Tari chat duluan bilang kayak,’ alhamdullilah akhirnya lolos’,” cerita Gregoria kepada pewarta di Pelatnas PBSI, Cipayung.
Terlepas dari siapa pun yang lolos, Gregoria sejatinya ikut bahagia. Terkhusus kepada Pitha karena dianggap memiliki perjuangan yang nyaris mirip dengannya.
Baca juga: Gregoria Lega Akhirnya Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024 |
“Saya merasa kondisi kami hampir mirip tapi di waktu berbeda. Saat saya lagi enggak ada di posisi bagus, Tari (panggilan Gregoria un…
Read moreDaftar Isi
- Final Malaysia Open 2024, Minggu 14 Januari 2024
Hasil final ganda campuran Malaysia Open 2024 Hasil final tunggal putri Malaysia Open 2024 Hasil final ganda putri Malaysia Open 2024 Hasil final tunggal putra Malaysia Open 2024 Hasil final ganda putra Malaysia Open 2024
Berikut hasil final Malaysia Open 2024. Wakil China berhasil meraih dua gelar juara di nomor ganda.
Rangkaian partai final Malaysia Open 2024 di Axiata Arena, Minggu (14/1), dibuka dengan partai ganda campuran. Unggulan kedua Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) vs unggulan ketujuh Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korea).
Partai ini tuntas dalam waktu 37 menit. Pemenangnya adalah pasangan Jepang dengan skor 21-18, 21-15.
Berikutnya giliran partai unggulan pertama An Se Young (Korea) vs unggulan keempat Tai Tzu Ying (Taiwan) yang dimainkan untuk berebut gelar juara tunggal putri.
Pertandingan berlangsung sengit. Setelah 58 menit, An Se Young bangkit dari ketinggalan untuk memastikan gelar juara lewat kemenangan 10-21, 21-10, 21-18.
Baca juga: Gregoria Banyak Salah, Gregoria pun Kalah |
Nomor ganda putri menjadi partai final ketiga yang dimainkan. Ada all Chinese Final, unggulan kedelapan Liu Sheng Shu/Tan Ning vs unggulan kelima Zhang Shu Xian/Zheng Yu.
Persaingan kedua pasangan China itu berlangsung alot, dengan saling rebut angka mewarnai…
Read moreKetua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna akhirnya mengakui kegagalan bulutangkis Indonesia di Asian Games 2023 menjadi tanggung jawabnya sepenuhnya. Berikut pernyataannya.
Hal itu disampaikan Agung dalam keterangan tertulis PBSI, pada Selasa (17/10/2023). PBSI diketahui gagal mewujudkan target tiga medali emas di Asian Games dan pulang tanpa membawa satu pun medali.
Kegagalan ini menjadi yang terburuk di era kepengurusan Agung Firman Sampurna. Sebab, ini kali pertama bulutangkis Indonesia tak mempersembahkan medali bagi Indonesia sejak bulutangkis dipertandingkan di Asian Games 1962.
Saat itu, bahkan Kabid binpres PBSI Rionny Mainaky yang lebih dulu pasang badan dalam menanggapi kegagalan Fajar Alfian dkk di Asian Games 2023. Pernyataan Rionny ternyata memunculkan reaksi tajam dari warganet yang menilai pengurus PBSI tak mau bertanggung jawab.
Baca juga: Menpora Bakal Beri Punishment Bagi Cabor Gagal, Ini Respons PBSI |
Kini, sepekan setelah Asian Games rampung, Ketua Umum PBSI Agung Firman Sampurnamemberikan komentar resminya dengan menyatakan bertanggung jawab penuh atas kegagalan ini.
Pernyataan tersebut disampaikan Agung dalam Rapat Pleno PP PBSI 2023 yang berlangsung di Ruang Serbaguna, Pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (16/10).
“Saya menyatakan sepenuhnya bertanggung jawab, terkait beberapa prestasi kita dalam tiga bulan belakangan ini, khususnya di Asian Games. Kita memang mengalami masalah penurunan prestasi, dan penanggung jawab terbesar adalah saya sebagai ketua umumnya,” kata Agung Firman.
Baca juga: 16 Poin Evaluasi P… Read more Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Sport Sepada Indonesia (ISSI) Jawa Barat, Iman Firmansyah, mengapresiasi hasil Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (BK PON XXI) dan Kejurnas ICF 2023 Lubuk Linggau, Sumatera Selatan. Atlet sepeda Jabar meraih hasil yang optimal meski persiapannya terbilang mepet. Iman menjelaskan, pencapaian prestasi atlet sepeda Jabar di BK PON XXI sangat menggembirakan sehingga bisa meraih poin tertinggi di beberapa kategori. Misalnya pada nomor MTB XCR dengan pembalap M Rafly (Purwakarta), M Rio Maulana (Pangandaran) dan Novia Dwi (Pangandaran). Di nomor downhill putra ada pembalap Azhar Salman (Sumedang) yang berhasil meraih Medali emas. Pada nomor Road bike, team Jabar bisa memperoleh poin optimal dengan meraih 2 medali perunggu. Sementara tim BMX racing bisa memperoleh poin yang cukup untuk bisa tampil dengan mengikuti 16 nomor yg dipertandingkan di PON 2024 nanti. “Hasil BK PON dan kejurnas ICF ini menumbuhkan optimisme bahwa potensi atlet Jabar itu besar. Kita juga punya pelatih yang mumpuni. Semangat juang para atlet juga luar biasa. Kita bisa bersaing dengan Jawa Timur yang saat ini prestasinya bagus, itu bagi saya sudah luar biasa,” ungkap Iman dalam keterangan pers. Iman sendiri turut mendampingi dan memberi motivasi para atlet Jabar saat Kualifikasi PON XXI dan Kejurnas ICF 2023 di Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, pekan lalu. Iman mengaku, sekitar lima tahun kebelakang ini prestasi balap sepeda di Jabar tertinggal dibandingkan dengan daerah lain. “Dengan hasil ini muncul harapan baru prestasi sepeda Jabar bisa kembali bangkit,” tambah Iman. Iman menjelaskan, tim balap sepeda Jabar menampilkan perpaduan atlet usia dini dan elite. Per… Read moreDKI Jakarta keluar sebagai juara umum di Kejuaraan Nasional Angkat Besi Youth U15-U17 Pupuk Indonesia 2024. Pada kejuaraan yang dihelat selama empat hari yang berakhir, Minggu(4/8) di GOR Saparua, Bandung, DKI meraih 6 emas, 3 perak, 5 perunggu. Disusul Jawa Timur di posisi kedua dengan 6 emas dan 1 perak. Posisi ketiga diisi Bogor dengan 6 emas. Enam emas DKI dipersembahkan Absyah Ramadhani di kelas 49kg sebanyak 3 emas dan Niken Nurjayanti kelas +59kg (3 emas), medali perak diraih Siti Kaila Marwah di kelas 45kg putri dan Mifthul Kiske kelas 73kg (2 perak dan 1 perunggu), tiga perunggu diraih Al zikry Apriansyah kelas+73kg, serta Gilang Ramadhan kelas 55kg(1 perunggu). Prestasi ini merupakan sejarah bagi DKI yang mengirimkang mengirimkan 8 lifter binaan Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar(PPOP) Ragunan, Jakarta itu. “Saya kaget karena DKI Jakarta ternyata menyimpan potensi lifter remaja yang tak pernah diutak-atik dan mereka mampu berprestasi. Saya ucapkan selamat kepada Ketua Pengprov DKI Jakarta dan ayo teruskan pembinaan,” papar Sekjen Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Djoko Pramono dalam rilis kepada detikSport. Dia menyebut PABSI tak khawatir kekurangan bibit-bibit lifter bertalenta. Sebab beberapa lifter Pelatnas merupakan buah dari padatnya kompetisi yang digelar oleh PABSI. “Saya bangga hasil dari Kejurnas ini ternyata banyak kelas-kelas yang memunculkan talenta-talenta atlet yang akan kami bina.Mudah-mudahan dari Kejurnas ini kami mendapatkan pilihan bibit atlet terbaik,” lanjut Djoko.
|